twitter
rss

PENERAPAN SISTEM  INFORMASI DAN MULTIMEDIA DI
PT.TOYOTA ASTRA MOTOR


BIANCA AYU SARASWATI (32114158)
MANAJEMEN INFORMATIKA
UNIVERSITAS GUNADARMA
JL. MARGONDA RAYA NO. 100 PONDOK CINA, DEPOK 16424



ABSTRAKSI

Dalam penelitian ini penulis menguraikan jurnal dengan judul Penerapan Sistem Informasi dan Multimedia di PT. Toyota Astra Motor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah sistem informasi dan multimedia sudah memenuhi unsur pengendalian intern pada perusahaan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode analisis deskriptif.
Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan secara keseluruhan bahwa sistem manajemen yang diterapkan pada perusahaan telah memenuhi unsur pengendalian intern yang telah disusun dengan baik, akan tetapi pada unsur pengendalian intern dari sisi praktek yang sehat baik untuk penjualan tunai maupun kredit masih belum memenuhi unsur pengendalian intern.
Ruang lingkup kegiatan utama entitas anak meliputi perakitan dan penyaluran mobil, sepeda motor berikut suku cadangnya, penjualan dan penyewaan alat berat, pertambangan dan jasa terkait, pengembangan perkebunan, jasa keuangan, infrastruktur dan teknologi informasi.PT Toyota Astra Motor (TAM) adalah salah satu perusahaan terbesar distributor kendaraan produk Toyota.Saat ini, PT. TAM mempunyai cabang yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia, dan pusatnya berada di Jakarta.

Kata Kunci: Sistem Informasi dan Multimedia, Perusahaan distributor kendaraan




1)      PENDAHULUAN
a  a. Latar Belakang

PT Astra International Tbk (“Perseroan”) didirikan pada tahun 1957 dengan nama PT Astra International Incorporated.  Pada tahun 1990, Perseroan mengubah namanya menjadi PT Astra International Tbk.Perusahaan ini telah tercatat di Bursa Efek Jakarta sejak tanggal 4 April1990.Saat ini mayoritas kepemilikan sahamnya dimiliki oleh Jardine Cycle & Carriage's sebesar 50,1%.

Perseroan berdomisili di Jakarta, Indonesia, dengan kantor pusat di JI. Gaya Motor Raya No. 8, Sunter II, Jakarta. Ruang lingkup kegiatan Perseroan seperti yang tertuang dalam Anggaran Dasarnya adalah perdagangan umum, perindustrian, jasa pertambangan, pengangkutan, pertanian, pembangunan dan jasa konsultasi.Ruang lingkup kegiatan utama entitas anak meliputi perakitan dan penyaluran mobil, sepeda motor berikut suku cadangnya, penjualan dan penyewaan alat berat, pertambangan dan jasa terkait, pengembangan perkebunan, jasa keuangan, infrastruktur dan teknologi informasi. PT Toyota Astra Motor (TAM) adalah salah satu perusahaan terbesar distributor kendaraan produk Toyota.Saat ini, PT. TAM mempunyai cabang yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia, dan pusatnya berada di Jakarta. PT. TAM sendiri mempunyai divisi - divisi yang menangani penjualan produk ke pelanggan.Salah satunya yaitu divisi Duty Free Sales, yaitu divisi yang menangani penjualan produk Toyota yang dikhususkan untuk organisasi nonpemerintah/internasional maupun kedutaan asing di Indonesia.

Divisi Duty Free Sales saat ini mengolah data pelanggan dengan menggunakan aplikasispreadsheet, dimana aplikasi ini kurang efektif dalam perhitungan dan pencarian data yang kemungkinan akan bertambah dan akan selalu di-update. Selain itu, data yang ada pada  spreadsheet  tidak bisa diakses dan digunakan secara bersamaan, mengingat jumlah karyawan yang banyak dan keperluan akses data yang berbeda-beda. Serta laporan yang tidak dapat disediakan setiap saat, karena pencarian data dan pembuatan laporan membutuhkan waktu yang lama. Oleh karena itu, PT TAM divisi Duty Free Sales membutuhkan sistem informasi yang membantu perusahaan melakukan kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan proses pengolahan informasi, pencarian, dan pelaporan menjadi lebih baik sehingga operasionalnya menjadi lebih efektif dan efisien.


    b. Rumusan Masalah

1.      Apakah sistem informasi yang digunakan oleh perusahaan PT. Toyota Astra Motor?
2.      Apakah berhasil menggunakan sistem informasi tersebut?

    c. Tujuan Masalah

1.      Mengetahui sistem informasi yang digunakan oleh perusahaan PT. Toyota Astra Motor.
2.      Mengetahui keberhasilan dengan sistem sistem informasi yang digunakan oleh perusahaan PT. Toyota Astra Motor.


2)      METODE PENULISAN / PENELITIAN

OBJEK PENILITIAN

Sebagaimana tugas yang diberikan kepada saya untuk membuat analisa tentang sistem informasi dan multimedia pada suatu perusahaan. Akhirnya saya berfikir saya akan mengambil contoh perusaahaan PT. Toyota Astra Motor, salah satu yang menjadi daya tarik saya untuk menganalisa sistem informasi manajemen perusahaam ini adalah yang paling penting bahwa perusahaan ini perusahaan sepeda motor terbesar di Indonesia bahkan di dunia. Maka dari itu saya sangat ingin mengetahui bagaimana manajemen dalam perusahaan ini berjalan sehingga dapat menjadi perusahaan otomotif terbesar di Indonesia bahkan
di dunia sekalipun.


SUMBER DATA

Data yang diperoleh atas dua jenis data, yaitu :
  1. Data Primer, yaitu data yang diperoleh penulis melalui pengamatan langsung (survey) pada perusahaan yang menjadi objek penelitian.
     2. Data Sekunder, yaitu data yang diperoleh penulis dengan
mempelajari dan menelaah serta mengumpulkan buku-buku referensi mengenai teori-teori yang berhubungan dengan system informasi manajemen perusahaan serta dengan cara mencari banyak sumber dari media internet , yang pada akhir pembuatan makalah ini akan saya lampirka link yang menjadi sumber materi pembuatan makalah ini.

TEKNIK PENGUMPULAN DATA

Teknik pengumpulan data dapat dilakukan dengan:
  1. Teknik Wawancara
Yaitu mengadakan tanya jawab langsung dan diskusi secara langsung dengan pihak perusahaan, khususnya dengan bagian yang berhubungan dengan objek penelitian.
  2. Teknik Kepustakaan
Yaitu pengumpulan data dengan membaca buku, dan laporan laporan yang berhubungan dengan penelitian.
  3. Teknik Observasi
Yaitu metode pengumpulan data dengan melakukan pengamatan secara langsung terhadap aktivitas yang berhubungan dengan sistem akuntansi penjualan di perusahaan.

3)      PEMBAHASAN

Sistem adalah jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama -sama untuk melakukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu sasaran tertentu.Sistem juga merupakan  kumpulan elemen-elemen yang saling terkait dan bekerja sama untuk memproses masukan (input) yang ditujukan kepada sistem tersebut dan mengolah masukan tersebut sampai menghasilkan keluaran (output) yang diinginkan.
Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mendukung kegiatan operasi pengolahan kebutuhan transaksi harian yang bersifat manajerial dan strategis dari suatu organisasi dengan laporan-laporan yang diperlukan.
Pengolahan data pelanggan PT. TAM  masih menggunakan pencatatan secara spreadsheet. Data yang begitu banyak membutuhkan waktu untuk penyususan laporan dan juga  pencetakan dokumen. Oleh karena itu, dibangun sistem yang memudahkan perusahaan untuk pengolah data dan juga pelaporan. Dalam aplikasi di PT. TAM ini terdapat tiga aktor, yaitu Admin Gudang, Admin Toyota dan Manajer. Adapun tugas dari admin gudang yaitu memiliki hak akses untuk mengelola data mobil dan mengelola data user. Admin Toyota memiliki hak akses untuk mengelola data kedutaan dan data pelanggan. Sedangkan untuk manajer memiliki hak akses untuk mengubah status dokumen dan melihat laporan penjualan.
  A.     Analisis dan Perancangan
Analisis kebutuhan fungsional sistem pada kebutuhan fungsional ini, terdapat beberapa fungsi yang harus dibuat, diantaranya:
a.                   Melakukan login dan logout untuk admin
b.                  Melakukan pendataan  mobil yaitu meliputi fungisi :  add, update, delete, searching,  dan detail.
c.                   Melakukan Pendataan  embassy
d.                  Melakukan Pendataan  pelanggan
e.                   Menampilkan report penjualan dan grafik
f.                   Melakukan view dan update data admin

  B.     Gambaran umum sistem
Pengolahan data,informasipelanggan PT.TAM  masih menggunakan pencatatan secara spreadsheet.  Data yang begitu banyak membutuhkan waktu untuk penyususan laporan dan juga  pencetakan dokumen. Oleh karena itu, dibangun sistem yang memudahkan perusahaan untuk menginformasikan data dan juga pelaporan. MDP Online adalah aplikasi web yang dirancang untuk dapat memberikan layanan data MDP (Monthly Delivery Plan) secara  online kepada  user yang berada di TAM, Main Dealer,  Zone serta  Dealer Cabang. Data MDP berisi data rencana produksi kendaraan beserta nilai aktualnya untuk setiap periode produksi tertentu.

Data-data tersebut sangat dibutuhkan oleh TAM, Main Dealer, Zone maupun dealer Cabang. Dengan diimplementasikan sistem MDP  Online ini, banyak manfaat yang diperoleh PT. TAM dalam pendistribusian MDP diantaranya penghematan kertas-kertas untuk pendistribusian secara  hardcopy dan laporan-laporan yang dibutuhkan penghematan tinta  printer berkaitan denganpendistribusian data MDP dan laporanlaporan yang diperlukan, peningkatan janji delivery kepada  customer karena pihak 60 dealer dapat memberikan data yang tepat secara cepat, peningkatan akurasi data MDP yang berdampak pada berkurangnya tingkat kesalahan dalam pembuatan data MDP, proses distribusi data MDP menjadi lebih cepat dan akurat yang tadinya memerlukan waktu 3 hari untuk distribusi data MDP sampai ke main dealer/dealer sekarang hanya butuh waktu 10 menit saja maka pihak main dealer/dealer sudah menerima data MDP, proses MDP resived lebih cepat untuk proses pengiriman atau pembatalan pengiriman dari  main dealer atau dealer yang diinformasikan kepada pelanggan yang tadinya hanya dilakukan 2 kali dalam seminggu sekarang dapat dilakukan setiap jam.
Sistem informasi MDP Online yang diimplementasikan di PT. Toyota Astra Motor bertujuan untuk menangani distribusi data MDP kepada  main dealer atau dealarmengenai data kendaraan yang diproduksi untuk membantu  main dealer atau dealer, memberikan janji delivery kepada customer. Untuk dapat merencanakan aktivitas penjualan dengan baik sehingga dapatmencapai target yang telah ditetapkan, PT. Toyota Astra Motor memberikan informasi mengenai produk kendaraan yang didistribusikan setiap bulannya melalui  Monthly Delivery Plan (MDP).

4)      HASIL

Secara garis besar, penerapan sistem informasi yang terintegrasi dalam perusahaan dapat membantu hampir seluruh proses bisnis yang dijalankan.Sistem informasi terintegrasi dianggap dapat mendukung manajemenstrategis perusahaan mencapai target meningkatkan profit.  Beberapa alasan penerapan sistem informasi perusahaan antara lain :
a.                   Dapat mencakup seluruh fungsi bisnis baik manufaktur, pemasaran, finansial, level manajemen, dan lainnya.
b.                  Sebagai sarana pengumpulan, pengolahan, dan distribusi data antar komponen dalam organisasi perusahaan.
c.                   Sebagai penyedia data atau informasi baik yang dari internal maupun eksternal perusahaan untuk mendukung proses “decision making” yang lebih cepat dan aktual pada berbagai level dalam organisasi.
d.                  Mempermudah komunikasi antar fungsi sehingga lebih mudah berkoordinasi dalam pengambilan keputusan
e.                   Memungkinkan efisiensi jumlah pegawai karena beberapa pegawai dapat merangkap dengan jabatan administratifnya.
f.                   Dimanfaatkan sebagai strategi bersaing terhadap kompetitor dengan memaksimalkan penggunaan teknologi informasi yang dimiliki disesuaikan dengan struktur organisasi dan standar kerja. Teknologi sistem informasi tersebut dapat sekaligus dijadikan dasar perbandingan komparatif dengan yang diterapkan kompetitor.


Di samping alasan penerapan sistem informasi perusahaan tersebut terdapat beberapa kendala bagi perusahaan ini untuk menerapkan sistem informasi dengan teknologi yang lebih canggih antara lain:
a.                   Diperlukan pegawai dengan batas kualifikasi pendidikan atau pengalaman tertentu yang dianggap dapat mengoperasikan teknologi sistem informasi yang diterapkan perusahaan beserta komputasi pengolahan data.
b.                  Diperlukan pelatihan bagi pegawai mengenai pengoperasian teknologi sistem informasi.
c.                   Instalasi perangkat sistem informasi dengan teknologi yang lebih canggih membutuhkan biaya yang lebih tinggi agar dapat sesusai dengan sistem organisasi perusahaan.
d.                  Terdapat kemungkinan perubahan struktur organisasi dan standar kerja masing-masing unit untuk menyesuaikan dengan sistem informasi yang baru.
e.                   Manajemen perusahaan seharusnya dapat memilih dan mengatur sistem informasi yang diterapkan disesuaikan dengan kondisi dan kemampuan perusahaan saat diperlukan perubahan sistem informasi. Selain itu juga perlu dikenali unit apa saja yang kinerjanya mungkin menurun jika dipaksa dengan standar penerapan sistem informasi tersebut.

5)      DAFTAR PUSTAKA

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
SOFTSKILL TUGAS KE-3

11)  Sebutkan dan jelaskan macam-macam pemrosesan data!
Pemrosesan data ( data processing) adalah jenis pemrosesan yang dapat mengubah data menjadi informasi atau pengetahuan. Pemrosesan data ini sering menggunakan komputer sehingga bisa berjalan secara otomatis. Setelah diolah, data ini mempunyai nilai yang informatif jika dinyatakan dan dikemas secara terorganisir dan rapi, maka pemrosesan data sering dikatakan sebagai sistem informasi. Kedua istilah ini mempunyai arti yang hampir sama, pemrosesan data mengolah dan memanipulasi data mentah menjadi informasi (hasil pengolahan), sedangkan sistem informasi memakai data sebagai bahan masukan dan menghasilkan informasi sebagai produk keluaran.

Macam-macam pemrosesan data :
·         Pemrosesan data batch
Pemrosesan data batch adalah suatu model pengolahan data, dengan menghimpun data terlebih dahulu, dan diatur pengelompokkan datanya dalam kelompok-kelompok yang disebut batch. Tiap batch ditandai dengan identitas tertentu, serta informasi mengenai data-data yang terdapat dalam batch tersebut. Setelah data-data tersebut terkumpul dalam jumlah tertentu, data-data tersebut akan langsung diproses. Contoh dari penggunaan pemrosesan data batch adalah e-mail dan transaksi batch processing.
·         Pemrosesan data online
Pemrosesan data online adalah sebuah sistem yang mengaktifkan semua periferal sebagai pemasok data, dalam kendali komputer induk. Informasi-informasi yang muncul merupakan refleksi dari kondisi data yang paling mutakhir, karena setiap perkembangan data baru akan terus diupdatekan ke data induk. Salah satu contoh penggunaan pemrosesan data online adalah transaksi online. Dalam sistem pengolahan online, transaksi secara individual dientri melalui peralatan terminal, divalidasi dan digunakan untuk meng-update dengan segera file komputer. Hasil pengolahan ini kemudian tersedia segera untuk permintaan keterangan atau laporan.
·         Real time system
Real time system atau juga disebut Sistem waktu nyata. Sistem yang harus menghasilkan respon yang tepat dalam batas waktu yang telah ditentukan. Jika respon komputer melewati batas waktu tersebut, maka terjadi degradasi performansi atau kegagalan sistem. Sebuah Real time system adalah sistem yang kebenarannya secara logis didasarkan pada kebenaran hasil-hasil keluaran sistem dan ketepatan waktu hasil-hasil tersebut dikeluarkan. Aplikasi penggunaan sistem seperti ini adalah untuk memantau dan mengontrol peralatan seperti motor, assembly line, teleskop, atau instrumen lainnya. Peralatan telekomunikasi dan jaringan komputer biasanya juga membutuhkan pengendalian secara Real time

  2)  Jelaskan peranan alat input, output dan software dalam memecahkan masalah!
ü  Peralatan input dan output penting bagi manager terutama dalam memberikan
            komunikasi antara manager dengan komputer.
ü  Peralatan input, seperti unit MIRC dan ORC memberikan cara untuk memasukkan data ke dalam database, baik ketika terjadi transaksi atau tak lama 
            kemudian.
ü  Banyak unit output yang digunakan dalam pemecahan masalah secara tidak
            langsung.
ü  Manager akan meminta anggota staf untuk mengumpulkan informasi dari rekaman microfilm dan kemudian menampilkan ringkasannya dalam bentuk laporan tertulis.

  3)  A. Apa pengertian dari topologi jaringan?
Topologi jaringan adalah, hal yang menjelaskan hubungan geometris antara unsur-unsur dasar penyusun jaringan, yaitu node, link, danstation.

 B. Sebutkan keuntungan dan kerugian dai 3 (tiga) tipe topologi jaringan!
a.       Topologi Bintang
bintang.png
Topologi bintang merupakan bentuk topologi jaringan yang berupa konvergensi dari node tengah ke setiap node atau pengguna. Topologi jaringan bintang termasuk topologi jaringan dengan biaya menengah.

Kelebihan:
·       Kerusakan pada satu saluran hanya akan memengaruhi jaringan pada saluran tersebut dan station yang terpaut.
·       Tingkat keamanan termasuk tinggi.
·       Tahan terhadap lalu lintas jaringan yang sibuk.

Kekurangan :
·         Jika node tengah mengalami kerusakan, maka seluruh rangkaian akan berhenti.
·         Boros dalam pemakaian kabel.
·         Peran hub sangat sensitif sehingga ketika terdapat masalah dengan hub maka jaringan tersebut akan down.

b.      Topologi Cincin
pohon.png
Topologi cincin adalah topologi jaringan berbentuk rangkaian titik yang masing-masing terhubung ke dua titik lainnya, sedemikian sehingga membentuk jalur melingkar membentuk cincin.
Kelebihan :
·         Mudah untuk dirancang dan diimplementasikan.
·         Memiliki performa yang lebih baik daripada topologi bus, bahkan untuk aliran data yang berat sekalipun.
·         Mudah untuk melakukan konfigurasi ulang dan instalasi perangkat baru.
Kekurangan :
·         Peka kesalahan, sehingga jika terdapat gangguan di suatu node mengakibatkan terganggunya seluruh jaringan. Namun hal ini dapat diantisipasi dengan menggunakan cincin ganda (dual ring).
·         Pengembangan jaringan lebih kaku, karena memindahkan, menambah dan mengubah perangkat jaringan dan mempengaruhi keseluruhan jaringan.
·         Lebih sulit untuk dikonfigurasi daripada Topologi Bintang.





c.       Topologi Bus
bintang.png
Topologi bus merupakan topologi yang banyak digunakan pada masa penggunaan kabel sepaksi menjamur. Dengan menggunakan T-Connector (dengan terminator 50ohm pada ujung network), maka komputer atau perangkat jaringan lainnya bisa dengan mudah dihubungkan satu sama lain.
Kelebihan :
·         Pengembangan jaringan atau penambahan workstation baru dapat dilakukan dengan mudah tanpa mengganggu workstation lain.
·         Hemat kabel.
·         Layout kabel sederhana.
Kekurangan :
·         Bila terdapat gangguan di sepanjang kabel pusat maka keseluruhan jaringan akan mengalami gangguan.
·         Kepadatan pada jalur lalu lintas.
·         Diperlukan Repeater untuk jarak jauh.

  4)  A. Apa yang anda ketahui tentang file? Sebut dan jelaskan tipe file!
File adalah kumpulan berbagai informasi yang berhubungan dan juga tersimpan di dalam secondary storage, secara konsep file memiliki beberapa tipe ada yang bertipe Data terdiri dari numeric, character dan binary. Lalu ada juga file yang bertipe program. Atau Definisi file adalah arsip ataupun data yang tersimpan di dalam komputer.
Tipe file :
·         File Induk (master file)
File induk merupakan file yang terpenting pada suatu system. Sebuah file induk merupakan file yang digunakan untuk menyelesaikan tugas pokok tertentu dan dipelihara secara teratur.
Contoh :System akademik memerlukan file induk yang mencatat data mahasiswa dan data matakuliah.
Ada 2 jenis tipe File Induk (master file)
1.   File Induk Acuan (reference master file)
yaitu file yang berisi record yang tak berubah / jarang berubah.
Contoh : file mahasiswa yang berisi field nim, nama, alamat, dll
2.   File Induk Dinamik (dynamic master file)
yaitu file yang berisi record yang terus-menerus berubah dalam kurun waktu tertentu atau berdasarkan suatu peristiwa transaksi.
Contoh : berkas stok barang, dll.
·         Transaction file atau file input
Yaitu file yang berisi informasi yang digunakan untuk memperbaharui file Master. Sehingga dengan adanya file transaksi ini, file master dapat berubah sesuai dengan informasi yang ada di file transaksi tersebut.
report file / File Output
Yaitu file yang berisi data yang dibuat untuk laporan atau keperluan user, file ini hanya bisa dicetak pada kertas printer atau hanya ditampilkan di layar monitor.
·         History file
Yaitu file yang menyimpan data yang telah disimpan dalam bentuk suatu periode waktu tertentu yang telah lampau, biasanya digunakan untuk menyusun laporan yang bersifat tetap. Macam-macam file berdasarkan cara organisasinya, dibagi menjadi 2 jenis :

·         File Sequensial
yaitu file dimana dalam rangkaian fisik data yang satu dengan yang lainnya diakses berurutan sesuai dengan data secara fisik yang telah ditentukan sebelumnya.
·         File Random
yaitu file dimana dalam metode pengaksesannya dilakukan secara acak dan bebas tak berpengaruh pada urutan data tertentu.

·         backup file
Yaitu salinan dari file-file yang masih aktif di dalam database pada suatu saat tertentu. File ini digunakan sebagai pelindung.
·         Work File
Yaitu file sementara dari system yang merupakan alat untuk melewatkan data yang dibuat oleh program ke program lain. Dalam hal ini adalah proses perubahan file master dengan menggunkan file transaksi sebagai file pengganti atau perubahnya.
·         Program File
Yaitu file yang berisi intruksi-intruksi untuk memproses data yang akan disimpan pada file lain atau pada memori utama. Intruksi-intruksi tersebut ditulis dengan menggunakan bahasa pemrograman seperti BASIC, COBOL, FORTRAN, bahasa assembler dan lain sebagainya.
·         Teks File
Yaitu file yang berisi input data alphanumeric dan grafik yang digunakan oleh sebuah teks editor program. Teks File ini hanya dapat diproses dengan menggunkanan teks editor.
·         Dump File
Yaitu file yang digunakan untuk tujuan pengamanan (Security), mencatat tentang kegiatan pengUpdatetan, sekumpulan transaksi yang telah diproses atau sebuah program yang mengalami kekeliruan. Dump File merupakan jenis file yang bersifat sementara.
·         Library File
Yaitu file yang digunakan untuk penyimpanan program aplikasi, program utilitas atau program lainnya. File ini bersifat tetap yang merupakan file sempurnanya dari dump file. Itulah perbedaan antara dump file dengan library file, dimana dump file hanya file sementara yang masih dalam proses perbaikan atau pengembangan sedangkan file library merupakan file finishing dari dump file.

B. Bagaimana sistem pengorganisasian database tradisional berproses?

Sistem Pengorganisasian Database Tradisional :
Sistem pengorganisasian database masih terpisah-pisah anatara database satu dengan database lainnya, sehingga banyak akibat negative yang ditimbulkan, anatara lain :
1.   Redudansi atau duplikasi data. Menyebabkan informasi menjadi kurang akurat, bahkan terjadi perbedaan karena data yang satu sudah diperbaharui sementara duplikatnya belum.
2.   Ketergantungan terhadap program aplikasi tertentu yang digunakan untuk mengolah masing-masing database yang dibangun
3.   Ketergantungan terhadap program aplikasi tertentu yang menyebabkan SI yang terbentuk menjadi kurang fleksibel
4.   Keterpisahan database satu dengan lainnya mengakibatkan tingkat keamanan data menjadi rendah.
5.   Penggunaan data bersama sangat kurang sehingga database kurang dapat dieksplorasi/diolah untuk menghasilkan laporan2 manajerial lintas departemental.


  5)  Sebut dan jelaskan 3 (tiga) tingkat representasi data!

                         i.            Level penyajian penampakan, representasi hasil pengolahan database menggunakan SI dalam format yg mudah dipahami oleh pemakai
                    ii.            Level konseptual, memperlihatkan file2 data yg dibuat dan hubungannya satu sama lian dalam sebuah lingkungan database.
               iii.            Level fisik, tahapan terendah dari abstraksi data yg memperlihatkan struktur dan jenis data serta bagaimana data tsb disimpan dan diorganisasikan dlm media penyimpanan



DAFTAR PUSTAKA:

http://ariefanshare.blogspot.co.id/2014/12/sistem-informasi-manajemen-tugas-3.html


~BIANCA AYU SARASWATI~